
Era Emas WWE: Saat The Rock dan Stone Cold Berjaya
Di tahun 1990-an, dunia sumo ring menjadi sangat populer di Amerika Serikat. Banyak orang yang tidak pernah menonton sumo sebelumnya malah terpesona dengan gerakan-gerakan yang luar biasa dari atlet yang berlari di atas tatami. Tapi sepertinya mereka lebih tertarik dengan dua orang yang sedang mengatur dadu untuk melawan satu sama lain – The Rock dan Stone Cold.
Pertemuan yang Mengubah Sejarah
Di Bulan Desember 1998, The Rock membuat debut pertamanya di WWF (kini WWE) di episode khusus PPV “Armageddon”. Ia langsung menjadi pemeran utama dan selanjutnya mengalahkan Vince McMahon untuk menjabat sebagai Champion WWF. Dalam waktu singkat, ia mendapatkan julukan “The People’s Champ” dan menjadi sangat populer di kalangan penggemar.
Selanjutnya, Stone Cold Steve Austin muncul di layar. Ia adalah seorang yang tidak memiliki banyak kebaikan hati, tetapi ia menunjukkan bahwa ia benar-benar dapat melawan dan mengalahkan musuh-musuhnya. Keduanya kemudian berdua bergabung dalam “The Attitude Era”, sebuah era yang dianggap sebagai salah satu era terbaik dalam sejarah WWE.
Perpaduan Dua Bintang
- Perpaduan antara The Rock dan Stone Cold Steve Austin membuat WWF menjadi sangat menarik. Keduanya memiliki gaya yang berbeda, namun mereka bisa saling menguntungkan.
- Mereka juga memberikan kesempatan kepada kru latar belakang untuk bersinar. Serta membuka peluang bagi atlet-atlet baru untuk masuk ke dunia ini.
Perpaduan antara The Rock dan Stone Cold Steve Austin membuat WWF menjadi sangat menarik. Mereka tidak hanya memiliki gaya yang berbeda, tetapi juga menunjukkan bahwa mereka bisa saling menguntungkan. Keduanya menjadi simbol dari “The Attitude Era”, sebuah era di mana orang-orang bebas untuk mengungkapkan diri mereka.